(RUSIA) Menikmati Air Mancur di Peterhof / Петергоф

Traveling ke  Saint Petersburg rasanya ada yang (sangat) kurang kalau nggak sempat mengunjungi Peterhof (Петергоф). Peterhof atau Istana Musim Panas ini adalah salah satu landmark terpopuler di kota Saint Petersburg, tempat ini berisi istana yang difungsikan sebagai museum serta komplek taman dan air mancur dengan berbagai bentuk patung yang dilapisi emas. Tempat ini hanya dibuka pada saat musim semi hingga musim gugur dan akan ditutup saat musim dingin sebagai bagian dari perawatan (CMIIW, please Correct Me If I'm Wrong alias tolong koreksi yaa kalau saya salah hehehe).

Saat kunjungan kemarin, saya pergi ke sana bersama teman saya, Junita, yang kuliah di SPBGU (Санкт-Петербургский Государственный Университет / Sankt-Peterburgskiy Gasudarstvenniy Universitet alias Saint Petersburg State University) serta salah satu teman kuliahnya yang merupakan mahasiswi pertukaran dari Jepang. Untuk mencapai Peterhof, kami menggunakan metro dari tengah kota menuju ke stasiun Avtovo (Автово) dengan warna line merah dan kemudian menyeberang jalan untuk naik marshrutka dengan tujuan Peterhof. Lama perjalanannya sendiri hampir 1 jam, dan kami berhenti di halte dekat Peterhof. Setelah berjalan sebentar, sampailah kami di Peterhof. Yay!

Sebelum masuk, kami membeli minuman dan makanan di sebelah loket tiket. Yep, ada food-courtnya, outdoor (terbuka), rapi dan bersih...TAPI MAHAL. Cih! Bayangin aja, saya membeli air mineral yang biasa saya beli di luaran seharga 30-35 rubel, tapi di food-court Peterhof ini harganya melonjak jadi 100 rubel saudara-saudara! Akhirnya kami pun membeli burger untuk sarapan setelah itu bergegas ke loket tiket.

Saat membeli tiket masuk rasanya kurang ikhlas karena harga tiket untuk turis dan pelajar bedanya 50% hahaha. Saya harus membayar 500 rubel sedangkan mereka berdua hanya 250 rubel seorang setelah menunjukkan kartu pelajarnya. Tapi rasa nggak rela itu nggak berlangsung lama, karena setelah masuk ke dalam komplek, kami dikasih tau oleh salah satu petugas kalau kami beruntung karena 'kebetulan' hari itu adalah hari pertama pembukaan Peterhof dan ada selebrasi untuk menyalakan air mancurnya pertama kali di tahun ini (secara kemarin itu masih awal-awal musim semi). Oh iya, tiket masuk Peterhof juga bisa dibeli secara online di situs resminya lho : http://tickets.peterhofmuseum.ru/en.

Di dalam komplek sudah mulai penuh dengan pengunjung yang didominasi orang Rusia itu sendiri. Apesnya, karena semua orang berkumpul berdesakan untuk menonton acara pembukaan itu, akhirnya saya dan teman-teman cuma jinjit-jinjit berharap bisa ngintip prosesinya. Yah..gimana nggak jinjit, tinggi kami cuma sekitar 155-160 cm, sedangkan tinggi pengunjung lainnya saya rasa di atas 180 cm dan bahkan ada yang saking tingginya saya cuma bisa liat punggung bawahnya. Sedih banget lho jadi orang pendek di sini :'(

Susah payah jinjit, tetap kena kepala orang (-_-")

Saat itu pun acara nggak langsung dimulai, para pengunjung harus menunggu satu per satu pejabat serta orang-orang penting di Saint Petersburg untuk turun ke lokasi acara. Rasanya mau narik mereka supaya jalannya lebih cepat karena mayoritas jalan menuruni tangga ke arena dengan lemah gemulai disambi dengan foto-foto cantik setiap anak tangga. Si pembawa acaranya pun selalu mengulur waktu karena mungkin semua tamu undangan belum lengkap dan para pengunjung pun udah saling melontarkan kata-kata sindiran sambil bercanda saking lelahnya.

Antara apes dan beruntung sebenarnya kalau dapet momen saat acara pembukaan pertama Peterhof, apes karena pastinya pengunjung sangat amat ramai dan mau nggak mau kita 'terjebak' harus mengikuti prosesi acara sampai selesai yang bisa memakan waktu sekitar 3 jam lebih (pengunjung mulai berkumpul sekitar jam 11.30 pagi dan acara baru selesai sekitar jam 2 siang), dengan berdiri berdesakan di antara pengunjung yang tinggi badannya di atas rata-rata orang Indonesia semua (saya cuma sejajar sama anak umur 9-10 tahunan, miris hahaha), tapi beruntung karena di acara pembukaan ini kita bisa menyaksikan pertunjukkan bertema sejarah Peterhof yang dibawakan dalam bentuk drama musikal, dan juga bisa melihat saat air mancur yang ada di patung-patung berlapis emas itu dinyalakan pertama kali setelah beberapa waktu dimatikan untuk perawatan saat musim dingin. Lumayan meriah sih menurut saya, bonus point kalau kamu adalah manusia berbadan tinggi karena jadi bisa memotret bahkan merekam video acaranya dengan jelas hehehe.

Selanjutnya biar foto yang berbicara :D

***

Komplek Peterhof pada dasarnya terbagi dalam beberapa bagian, terutama yaitu :

1. Grand Cascade
2. Upper Park
3. Lower Park

Selain itu ada beberapa museum lainnya yaitu :

1. Grand Palace
2. Special Treasury
3. Church Wing
4. Catherine Block
5. Historical and cultural project  "The Court Entertainments"
6. Museum of Fountain Craft

Detailnya bisa dibaca di situs resmi : PETERHOF MUSEUM (ketauan banget males nulis hahaha, eh tapi beneran deh informasinya lumayan lengkap kok di situs resminya #pembelaan). Sepengetahuan saya, harga tiket masuknya berbeda antar bagian. Namun kebanyakan pengunjung lebih antusias untuk berkeliling di Lower Park alias taman air mancur yang ada di bagian bawah dan berujung pada Teluk Finlandia (Gulf of Finland). Di Lower Park ini kita bisa berfoto ria dengan latar belakang patung-patung emas dan pastinya istana Peterhof sendiri yang sangat legendaris. Kalau udah capek, bisa beli es krim yang dijual di kios-kios sekitar taman, ada kios yang berjualan pernak-pernik berbau Peterhof juga lho, harganya juga nggak terlalu nyekek asal jangan beli grosiran ya hehehe. Selain itu ada kios makanan seperti hot dog, burger dan shawarma.

Penjual Es Krim dan Gula Kapas di Lower Park

Pemandangan Peterhof Dari Atas

Peta Peterhof. Pakai bahasa Rusia sih, tapi oke laah buat panduan :D

Di bagian timur taman, ada restoran juga yang berhadapan dengan kolam patung air mancur. Tapi saya kurang tau bagaimana harga dan menu makanannya karena nggak mampir ke sana. Kalau udah puas berkeliling taman, bisa juga melipir ke pantai Teluk Finlandia, tapi hati-hati ya, anginnya (amat) sangat kencang! Bahkan berjalan di sekitar situ aja bisa bikin saya doyong sana doyong sini, akhirnya saya dan teman saya jadi berangkulan supaya nggak terbawa angin hahaha.

Bikin ngiri sih..tapi emang tempat ini cocok buat romantis-romantisan *peluk pohon terdekat*

Gulf of Finland. Anginnya bikin rambut nggak karuan. Kencang sangat.

Hydrofoil ke dan dari Peterhof

Dari tepi pantai itu kita bisa naik boat yaitu hydrofoil untuk kembali ke pusat kota Saint Petersburg. Harga tiketnya untuk tempat duduk standar 700 rubel, sedangkan kelas VIP seharga 1500 rubel. Boat akan diberangkatkan setiap 30 menit sekali. Tapi kalau mau lewat jalur darat pun oke, kita cukup naik маршрутка (marshrutka, semacam angkot) atau pun автобус (avtobus, bus kota) dengan tujuan halte stasiun metro Автово (Avtova). Dari sana kita harus menyambung dengan menggunakan metro ke tempat tujuan kita.

Di sekitar jalan menuju Peterhof

Halte tempat menunggu bus / marshrutka untuk kembali
ke pusat kota Saint Petersburg.
Btw, hey look at the beautiful church behind! :D

Secara keseluruhan Peterhof memang sangat indah, hanya saja bagi yang kurang suka berkeliling taman mungkin akan merasa bahwa tempat ini agak membosankan. But it's really worthy to visit!

Cheers!